Sabtu, 17 September 2011
Peluang Usaha Dengan Modal Kecil
Peluang Usaha Dengan Modal Kecil – Banyak sekali wira usahawan yang telah tercetak di negeri kita , namun terkadang rintangan silih berganti datang menerjang. Di antaranya adalah masalah modal , masalah yang amat klise dari awal berdirinya perekonomian. Peluang usaha tersebut memang tergantung bagaimana kita melihat pasar , dalam artian apa yang di inginkan oleh konsumen sebenarnya , Mengingat bahwa lebih dari 90 % rezeki itu berasal dari perdagangan maka untuk segera mencapai kesuksesan “dalam hal financial” maka kita harus pandai berdagang, nah barang dagangan apakah yang harus kita ketahui agar mencapai keuntungan yang maksimal.
Sebelum membaca artikel cara memulai bisnis kecil-kecilan ini seluruhnya, ingatlah sebuah kalimat : “Apalah arti sebuah teori jika tidak di aplikasikan.” Okey langsung saja sobat, kita bahas bagaimana cara memulai sebuah bisnis atau usaha yang realistis.
Memulai sebuah bisnis atau usaha sering kali hanya menjadi angan-angan kosong ketika terbentur modal seperti yang Bang Fani alami sendiri ketika ingin melaksanakan sebuah konsep usaha …hehehe
Yah… pada dasarnya hampir setiap orang ingin punya usaha sendiri, baik bisnis skala besar maupun bisnis kecil-kecilan, seperti dalam postingan Bang Fani sebelumnya tentang bisnis bubur ayam. Jika anda ingin tau tentang peluang usaha bubur ayam silahkan klik Peluang Bisnis Bubur Ayam.
Sebaiknya memulai bisnis dari yang kecil dulu agar jika terjadi kegagalan maka kerugian tidak terlalu besar. Untuk memperoleh modal anda tidak perlu hutang kepada siapapun, jika sobat sudah bekerja coba sisihkan gaji anda sedikit saja perbulannya, hingga terkumpul modal yang menurut sobat cukup untuk memulai sebuah bisnis kecil-kecilan, tapi jika sobat belum bekerja tentu sobat harus kerja dulu…hehehe…Bang Fani jadi ingat waktu habis lulus kuliah dulu, sibuk cari kerja kesana- kemari, sampai bosen ngikut event Job Fair di Jogja….hehe
Setelah sobat bekerja selama bertahun-tahun saya yakin pasti bisa mengumpulkan modal cukup, maksudnya cukup untuk modal bisnis kecil-kecilan. Hanya dengan ratusan ribu rupiah saja sebenarnya sudah bisa untuk memulai bisnis, walaupun bisnisnya akan membutuhkan perjuangan berat untuk membunuh rasa gengsi. Misalnya pemulung, secara status sosial profesi pemulung / tukang rongsok sering di pandang sebelah mata, tapi taukah sobat berapa penghasilan seorang pemulung perbulannya ?
Sebenarnya masih banyak profesi lain yang sekilas tampak seperti profesi bisnis rendahan, tapi sebenarnya justru potensi keuntungannya besar.
Logikanya begini : jika seorang tukang rongsok atau penjual bubur ayam keuntungannya tidak banyak, pasti mereka akan segera alih profesi, tapi mengapa mereka rela mempertahankan profesi itu ? dan rela mengorbankan status sosial yang terkadang lebih dipentingkan daripada tujuan bisnis itu sendiri ?….. bukankah intinya orang bekerja, berbisnis atau wirausaha adalah mencari uang ?
Tantangan terberat memulai usaha kecil-kecilan adalah “rasa gengsi”. Sebab yang harus membunuh rasa gengsi bukan hanya sobat sebagai pelaku bisnis itu, tapi anak istri dan keluarga besar juga harus berjuang melawan gengsi memiliki ayah / suami yang berprofesi rendahan, meski sudah banyak contoh tentang seseorang yang dari usaha kecil-kecilan mendapat kesuksesan secara finansial dan secara hasil mampu mengalahkan gaji PNS atau pegawai perusahaan bonafit.
OK sobat, sebelum memulai usaha / bisnis sebaiknya pikirkan dulu masak-masak, kalau belum yakin betul jangan dimulai, sebab tidak semua orang cocok menjadi pengusaha, ada juga orang yang secara mental cocok sebagai pegawai / karyawan saja. Untuk itu coba renungkan dan gali potensi diri sobat, apakah jiwa sobat adalah jiwa seorang wirausaha atau jiwa seorang karyawan, supaya tidak salah ambil keputusan tentunya. Jika sobat merasa tidak semua pendapat saya dalam artikel ini cocok di aplikasikan maka ambil sebagian yang menurut sobat benar saja, sebab Bang Fani hanyalah manusia biasa yang bisa saja salah dalam menganalisa dan berpendapat tentang dunia bisnis atau pun dunia wirausaha secara subyektif.
Selamat berjuang, semoga sukses sobat……!!!!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar