Pengertian Seni Tari Menurut
Beberapa Tokoh Tari
|
Ditulis oleh Admin
|
Minggu, 03 Oktober 2010 20:06
|
Seni tari
adalah keindahan ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan berbentuk gerak tubuh
yang diperhalus melalui estetika.
Beberapa
pakar tari melalui simulasi di bawah ini beberapa tokoh yang mendalami tari
menyatakan sebagai berikut.
Haukin
menyatakan bahwa tari adalah
ekspresi jiwa manusia yang diubah oleh imajinasi dan diberi bentuk melalui
media gerak sehingga menjadi bentuk gerak yang simbolis dan sebagai
ungkapan si pencipta (Haukins: 1990, 2). Di sisi lain ditambahkan oleh La
Mery bahwa ekspresi yang berbentuk simbolis dalam wujud yang lebih tinggi
harus diinternalisasikan.Untuk menjadi bentuk yang nyata maka Suryo
mengedepankan tentang tari dalam ekspresi subyektif yang diberi bentuk
obyektif (Meri:1987, 12). Dalam upaya merefleksikan tari kedua tokoh sejalan.
Tari sering kita lihat dalam berbagai acara baik melalui
media televisi (TV), maupun berbagai kegiatan lain seperti pada acara khusus
berupa
pergelaran tari,dan acara tontonan dalam kegaiatan kenegaraan maupun
acara-acara yang berkaitan dengan keagamaan, perkawinan maupun pesta lain
yang berhubungan dengan adat.
Tari
merupakan salah satu cabang seni, di mana media ungkap yang digunakan adalah
tubuh. Tari mendapat perhatian besar di masyarakat. Tari ibarat bahasa
gerak merupakan alat ekspresi manusia sebagai media komunikasi yang universal
dan dapat dinikmati oleh siapa saja, pada waktu kapan saja.
Sebagai
sarana komunikasi, tari memiliki peranan yang penting dalam kehidupan
masyarakat. Pada berbagai acara tari dapat berfungsi menurut kepentingannya.
Masyarakat membutuhkan tari bukan saja sebagai kepuasan estetis, melainkan
dibutuhkan juga sebagai sarana upacara Agama dan Adat.
Apabila
disimak secara khusus, tari membuat seseorang tergerak untuk mengikuti irama
tari, gerak tari, maupun unjuk kemampuan, dan kemauan kepada umum secara jelas.
Tari memberikan penghayatan rasa, empati, simpati, dan kepuasan tersendiri
terutama bagi pendukungnya.
Media ungkap tari berupa
keinginan/hasrat berbentuk refleksi gerak baik secara spontan, ungkapan
komunikasi kata-kata, dan gerak-gerak maknawi maupun bahasa tubuh/gestur.
Makna yang diungkapkan dapat diterjemahkan penonton melalui denyut atau detak
tubuh. Gerakan denyut tubuh memungkinkan penari mengekspresikan perasaan
maksud atau tujuan tari.
Elemen
utamanya berupa gerakan tubuh yang didukung oleh banyak unsur, menyatu-padu
secara performance yang secara langsung dapat ditonton atau dinikmati
pementasan di atas pentas. Dengan demikian untuk meperoleh gambaran yang
jelas tentang tari secara jelas.
Seperti
dikutip oleh M. Jazuli dalam (Soeryobrongto:1987, 12-34) dikemukakan bahwa
gerak-gerak anggota tubuh yang selaras dengan bunyi musik adalah tari. Irama
musik sebagai pengiring dapat digunakan untuk mengungkapkan maksud dan tujuan
yang ingin disampaikan pencipta tari melalui penari (Jazuli, 1994:44).
Pada
dasarnya gerak tubuh yang berirama atau beritmeritme memiliki potensi menjadi
gerak tari. Salah satu cabang seni tari yang di
dalamnya mempelajari gerakan sebagai sumber kajian adalah tari. Dalam
kehidupan sehari-hari, manusia selalu bergerak. Gerak dapat dilakukan dengan
berpindah tempat (Locomotive Movement). Sebaliknya, gerakan di tempat disebut
gerak di tempat (Stationary Movement).
Hal
lain juga disampaikan oleh Hawkins bahwa, tari adalah
ekspresi perasaan manusia yang diubah ke dalam imajinasi dalam bentuk media
gerak sehingga gerak yang simbolis tersebut sebagai ungkapan si penciptanya
(Hawkins, 1990:2). Berdasarkan pendapat tersebut dapat dirangkum bahwa, pengertian tari
adalah unsur dasar gerakyang diungkapan atau ekspresi dalam bentuk perasaan
sesuai keselarasan irama.
Dengan demikian dapat diakumulasi
bahwa tari adalah
gerak-gerak dari seluruh anggota tubuh yang selaras dengan musik, diatur oleh
irama yang sesuai dengan maksud dan tujuan tertentu dalam tari. Di sisi lain
juga dapat diartikan bahwa tari merupakan desakan perasaan manusia di dalam
dirinya untuk mencari ungkapan beberapa gerak ritmis. Tari juga bisa
dikatakan sebagai ungkapan ekspresi perasaan manusia yang diubah oleh
imajinasi dibentuk media gerak sehingga menjadi wujud gerak simbolis sebagai
ungkapan koreografer. Sebagai bentuk latihanlatihan, tari digunakan untuk
mengembangkan kepekaan gerak, rasa, dan irama seseorang. Oleh sebab itu, tari
dapat memperhalus pekerti manusia yang mempelajarinya.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar